via Istock (atap rumah)

Ada dua cara menghitung kebutuhan genteng jatiwangi yang bisa dilakukan

Simpel! Cara Menghitung Kebutuhan Genteng Jatiwangi

Genteng jatiwangi punya spesifikasi berbeda mulai dari berat, kemiringan, isi per meter, hingga cara pemasangannya.

,

Terdapat dua cara menghitung kebutuhan genteng Jatiwangi yang bisa dilakukan. Untuk perhitungannya, Anda bisa menyesuaikan dengan desain dan bentuknya. Genteng Jatiwangi punya spesifikasi berbeda mulai dari berat, kemiringan, isi per meter, hingga cara pemasangannya.

Tenang saja, di artikel ini kami akan membahas itu semua termasuk rumus perhitungan yang bisa diaplikasikan. Simak sampai akhir ya.

Cara Menghitung Kebutuhan Genteng Jatiwangi

1. Dengan Cara Menghitung Panjang dan Lebar Pondasi Rumah

Misalnya ukuran panjang rumah yakni 6 meter dan lebarnya 5 meter. Sebaiknya pesan dengan melebihkan 1 meter untuk panjang dan lebar rumahnya agar perhitungannya tidak mepet dan mencegah ada genteng yang pecah atau retak. Jadi, luas keseluruhan adalah 7 meter dan lebarnya 6 meter, 7 x 6 = 42. 

Kemudian, luas tersebut dikalikan dengan jumlah genteng. Biasanya pemesanan genteng minimal yakni 35 buahh. Jadi total kebutuhan genteng adalah :

2. Dengan Cara Menghitung Luas Pada Atap

Selain dengan cara menghitung luas rumah, perhitungan juga bisa dilakukan dengan mengukur luas atap rumah. Misalnya, luas atap rumah yakni 8x6 meter = 48 meter. Ada dua sisi pada atap rumah, sehingga luas total atap yakni 48 x 2 = 96 meter persegi.

Jika menggunakan genteng jatiwangi tipe morando glazur model transparan, biasanya 1 meter persegi berisi 25 buah. Maka, perhitngan genteng secara keseluruhan adalah :

Ukuran dan Jenis Genteng Jatiwangi

Genteng jatiwangi memiili beragam jenis, ukuran, dan model yang berbeda. Sesuai namanya, genteng ini berasal dari daerah Jatiwangi, Kabupaten Majalengka. Berikut sejumlah ukuran genteng Jatiwangi yang dijual di pasaran.

1. Genteng Gambe

Jenis yang pertama yakni gambe dengan warna natural dan jarak reng sekitar 23 centimeter. Untuk volumenya yakni 23 pcs mer meter perseginya.

2. Wuwung atau Nok

Nok atau yang biasanya dikenal dengan genteng wuwung berfungsi sebagai pengunci atau yang menyatukan antara kedua sisi atap (pada model atap kura-kuda) di bagian atas.

Biasanya, nok bambu tipe glazur berwarna brunei memiliki volume 7 pcs per meter perseginya. Sementara warna natural juga mempunyai volume yang sama yakni 7pcs per meter persegi.

3. Genteng Palentong

Genteng palentong terdiri dari 2 jenis yakni genteng palentong tipe glazur berwarna brunei dengan jarak reng-nya adalah 23cm dan volumenya adalah 25pcs per m2. Ada juga genteng palentong berwarna natural dengan jarak reng-nya 23cm dan volumenya 25 pcs per m2.

4. Genteng Morando

Genteng morando atau gojer memiliki bentuk gelombang yang melengkung kebawah dan sebagian melengkung ke atas.

Morando terkenal sangat kuat, ringan, dan halus. Jadi, meskipun bobotnya enteng, daya tahan genteng ini sangat kuat.

Di pasaran, Anda bisa menemukannya dengan ukuran panjang 33 cm, lebar 23 cm, berat 2,25 kg. Untuk volume 1 meter persegi, dibutuhkan 15-18 buah genteng.  

Material satu ini biasanya digunakan sebagai alternatif genteng keramik karena harganya yang lebih terjangkau. Meski begitu, kualitasnya tidak beda jauh dan desainnya juga mewah seperti halnya genteng keramik.

Nah, itulah pembahasan seputar cara menghitung kebutuhan genteng Jatiwangi dan jenis serta ukuran genteng Jatiwangi yang ada di pasaran. Semoga informasi ini bermanfaat.

Editor: Adskhan Fawwaz Al Farizi