Kenali Apa Itu Balkon dan Perbedaannya dengan Teras

Untuk menghubungkan bagian interior dan eksterior rumah, Anda bisa menggunakan fitur balkon atau teras. Namun, apa perbedaan antara keduanya?

Baik itu teras maupun balkon, keduanya adalah cara yang bagus untuk memperluas ruang hidup suatu hunian dan menghubungkan bagian dalam dengan bagian luar rumah. Keduanya memiliki fungsi yang hampir sama menambah daya tarik visual pada eksterior properti dan memaksimalkan ruang hidup.

Dengan begitu, pemilik rumah bisa leluasa menghirup udara segar dari area luar rumah yang mudah dijangkau dari kenyamanan rumah mereka sendiri. Lantas, apa itu balkon dan apa perbedaannya dengan teras?

Apa Itu Balkon? 

Balkon adalah area outdoor yang ditinggikan, biasanya melekat pada sisi bangunan dan ditutup oleh pagar rendah. Tidak seperti teras yang hampir sejajar dengan permukaan tanah, area ini dapat diakses dari lantai atas. 

Kata balkon sendiri berasal dari kata Italia Kuno, yakni balcone dan berasal dari abad ke-17. Dan salah satu balkon paling terkenal di dunia adalah balkon Juliet (dari ketenaran Romeo dan Juliet) di Verona, Italia.

Perbedaan Balkon dengan Teras

Kedua struktur ini sering disalahartikan satu sama lain, dan meskipun memiliki fitur yang serupa, masing-masing memiliki karakteristik dan tujuan arsitekturnya sendiri. Dan ada perbedaan yang signifikan antara keduanya dalam hal lokasi, ukuran, dan konstruksi.

1. Lokasi 

Menurut lokasinya, balkon adalah area luar ruangan yang berada di ketinggian dan melekat pada sisi bangunan dan ditutup oleh pagar atau dinding rendah. Biasanya dapat diakses melalui lantai atas, dan umumnya hanya memiliki satu titik akses, seperti pintu. 

Sedangkan teras adalah ruang terbuka yang biasanya hanya sedikit ditinggikan beberapa senti dari permukaan tanah, dan tidak selalu terhubung secara fisik dengan bangunan (kecuali teras atap). Jadi, tidak melulu bisa dimasuki melalui ruangan di dalam rumah.

2. Ukuran 

Balkon cenderung panjang dan sempit dan jauh lebih kecil dari teras. Ukuran balkon juga bervariasi tergantung apakah itu melekat pada gedung apartemen atau rumah. Umumnya, balkon setidaknya setinggi 2 – 3 meter. Sedangkan ukuran teras dapat menjangkau hampir seluruh permukaan bangunan dan sering digunakan sebagai taman atau ruang hiburan.

3. Konstruksi 

Agar bisa bertahan kokoh di ketinggian, balkon dibangun dan dirancang menggunakan dukungan struktural khusus yang berasal dari beton, kemudian ditambahkan ke balok bangunan yang ada. Lalu, dilekatkan bersama untuk mengamankan struktur dan menopang berat balkon.

Sedangkan teras bisa menjadi struktur yang berdiri sendiri tanpa harus melekat pada bangunan. Teras dibangun dari bawah ke atas dan diakhiri dengan permukaan beraspal, ubin, atau papan kayu.

Itulah artikel tentang apa itu balkon serta letak perbedaannya dengan teras. Dari penjelasan di atas dapat Anda simpulkan bahwa kedua struktur ini sama-sama merupakan fitur bangunan yang mampu menaikkan nilai tambah dari keseluruhan bangunan itu sendiri. Tak heran jika balkon maupun teras menjadi fitur yang populer, baik itu untuk rumah pribadi maupun bangunan umum.